Masa SMA pun saya jalani dengan beban kebodohan yang masih berat. Saat kelas 1, nilai IPA saya tidak bagus.Entah biologi, fisika, apalagi kimia. Sedang nilai matematika standar. Dengan nilai seperti ini, maka saya sukses memasuki kelas IPS atau yang di masa saya disebut kelas A3.
Dengan predikat murid A3, wajar saja klo saya terjebak pada steorotipe murid yang bodoh, nakal dan susah diatur. Saya yakin rangking teman-teman di kelas A3 pada saat kelas 1, pasti 30an besar.. hahaha, kayak seperti saya juga. Anggapan bahwa kelas A3 adalah kelas buangan, kayak sah-sah saja.
Hebatnya, teman-teman saya malah bangga dengan 'kebodohan mereka' dengan membuat sigkatan bahwa SOSIAL adalah akronim dari 'Sekolah Ogah SInau Apalagi Les' hahahaha. A3 juga dipanjangkan menjad Anak Amoral Asusila... Soal kebadungan atau kenakalan kelas A3, gak usah diceritakan lagi, simetris, berbanding lurus dengan kebodohannya.
Meski merasa murid bodoh di 3 bangku sekolah, saya bisa memasuki kampus Universitas Gadjah Mada.Jurusannya pun terbilang favorit, komunikasi. Singkatnya keren banget, banyak yang daftar untuk masuk jurusan dan universitas tersebut (boleh bangga dikit nich)
Tapi sekali lagi, prestasi di bangku kuliah ternyata sebangun dan sepadan dengan masa-masa sekolah dulu. Jika standar kuliah S1 adalah 5 tahun, maka wajarlah klo saya juga masih patut menjadi mahasiswa yang bodoh. Saya menyelesaikan bangku kuliah selama 6 tahun. Ya, enam tahun. Predikat cumlaude pun melayang jauh-jauh, karena predikat ini hanya didapat bagi mereka yang lulus maksimal 5 tahun dan IPK minimal 3,5.
Soal kebodohan di masa kuliah, saya tak tau persis, karena mahasiswa tidak dikotak-kotak melalui kelas, rangking apalagi nilai raport yang bisa diketahui oleh teman lainnya. Mungkin kebodohan saya bisa dilihat dari pernahnya saya mengambil cuti kuliah selama semester. Bodohnya karena saya mengambil cuti hanya karena merasa jenuh kuliah aja. Sebuah alasan yang terdengar bodoh dan tak masuk akal. tapi ya udah lah...
Cerita ini bukan karena saya merasa bangga menjadi bodoh, apalagi ingin mempunyai predikat (maha)siswa yang bodoh ; tapi sekedar berbagi pengalaman saja. bahwa sayapun pernah menjadi orang yang bodoh. wakakakaka
[tentang 13/agustus2]
Rock d World!
rio_nisafa
No comments:
Post a Comment